Mengenal tentang Query

 

Apa itu query?
Dalam konteks pembicaraan dunia nyata sehari-hari, query merupakan noun (kata benda) dari Bahasa Inggris yang berarti pertanyaan yang disampaikan secara formal. Kata query diturunkan dari kata Bahasa Latin quaere, yang berarti mencari atau bertanya.

Sementara di dunia komputer, query merupakan istilah yang digunakan untuk merujuk pada apa yang dicari oleh pengguna, biasa di mesin pencari atau di database. Query adalah permintaan atas data atau informasi dari suatu tabel database atau dari kombinasi beberapa tabel database.

Query database dapat dibagi menjadi dua macam, yakni select query dan action query. Select query secara sederhana merupakan permintaan untuk penerimaan data atau informasi yang tersimpan di database. Sementara action query merupakan permintaan untuk operasi-operasi tambahan terhadap data sebelum ditampilkan, seperti insertion, updating, atau deletion.

Secara lebih spesifik, bahasa yang digunakan untuk berinteraksi dengan database disebut dengan query language atau bahasa query. Saat ini, bahasa yang paling banyak dikenal oleh para administrator basis data (Database Administrator, DBA) dan telah menjadi semacam standar dunia adalah Structured Query Language (SQL).

Fitur query database merupakan suatu kebutuhan yang paling vital dan sangat esensial, sama pentingnya dengan kapabilitas penyimpanan data. Sebab, dengan fitur query database-lah pengguna dapat berinteraksi dengan konten database. Bahasa query yang berbeda akan menampilkan tipe data yang berbeda, sesuai dengan fungsi masing-masing. Sebagai contoh, SQL akan memberikan data dalam bentuk kolom dan baris yang tertata rapi, menyerupai tampilan Microsoft Excel. Bahasa query lain bisa saja menghasilkan data dalam bentuk grafik-grafik atau hasil manipulasi kompleks lain, seperti dalam data mining, yang merupakan analisa mendalam terhadap informasi guna menemukan tren, pola, dan hubungan antara data-data yang saling terpisah dan divergen.

Query dalam SQL
Dalam SQL, biasa query digolongkan ke dalam dua macam, yakni Data Definition Language (DDL) dan Data Manipulation Language (DML). Apa perbedaannya?

– Data Definition Language (DDL) berfungsi untuk mendefinisikan alias membentuk database serta membuat objek-objek di dalam database tersebut. DDL digunakan untuk membuat database baru, memodifikasi desain database yang sudah ada, menambahkan tabel baru ke dalam database, serta mengubah desain tabel di dalam database.

– Data Manipulation Language (DML) berfungsi untuk berinteraksi dengan konten atau isi database. Jadi, jika berurusan dengan data yang tersimpan di dalam database, Anda menggunakan DML. DML digunakan untuk menampilkan data yang ada di database, memasukkan data baru, mengubah data lama, serta menghapus data.