7 Fitur WordPress tersembunyi yang sering dilupakan

WordPress yang dulunya hanya sebuah platform bloging yang sederhana, sekarang sudah berkembang begitu pesat, CMS yang kuat dan menjadi pilihan dari jutaan orang untuk membangun situs pribadi, bisnis maupun toko online. meskipun banyak sekali pengguna wordpress, tapi juga banyak yang masih melupakan fitur-fitur bawaan mereka atau mungkin sebagian memang tidak tahu. berikut ini 7 fitur WordPress tersembunyi yang sering dilupakan:

1 . Featured Image

Fitur untuk memunculkan gambar sebagai thumbnail ini mungkin jarang sekali digunakan, karena mungkin template-template sekarang dengan memasukkan gambar pada area postingan sudah otomatis menjadi thumbnail. tapi fitur featured image ini diciptakan untuk mengurangi banyaknya gambar di postingan.

Dengan featured image ini juga memungkinkan Anda dengan mudah membuat thumbnail untuk ditempatkan di berbagai situs media sosial seperti Facebook. Ini memberi Anda kontrol atas bagaimana gambar dari situs Anda ditampilkan di media sosial

2 . Screen options

Banyak orang yang senang dengan fungsi apapun yang tersedia untuk mereka dalam editor WordPress, tetapi kenyataanya masih banyak yang belum tau tentang screen option, screen option ini berada di menu kanan atas, dengan screen option ini kita bisa menyedarhanakan atau menambahkan fitur yang memang kita butuhkan, Beberapa pilihan tersedia di bawah tab ini termasuk Kutipan , memungkinkan Anda untuk membuat kutipan posting Anda , Penulis untuk mengubah penulis posting jika situs Anda memiliki beberapa kontributor , dan Slug untuk mengedit URL posting Anda , termasuk kata kunci yang diinginkan dan membuatnya lebih SEO friendly . Anda juga dapat menggunakan fitur Discussion untuk memperbarui preferensi Anda untuk pingbacks , Pelacakan dan komentar . Di sini Anda dapat hapus centang Izinkan Komentar box untuk menonaktifkan komentar untuk setiap posting tertentu.

3 . Scheduled publish

Anda mungkin memiliki jadwal untuk menyelesaikan beberapa artikel dalam rentang satu minggu atau satu hari , setelah itu Anda mulai beruntun sibuk dengan hal lain untuk menerbitkan artikel anda . Bagi Anda yang terbiasa dengan cara kerja dunia blogging tahu bahwa ini bisa menjadi masalah besar . Setelah semua , keberhasilan blog Anda sangat tergantung pada posting secara teratur , dan untuk membuktikan bahwa situs Anda memang aktif , sebagai sumber informasi terupdate , dan memastikan loyalitas pengunjung terhadap blog Anda .

Bagi saya fitur schedule ini sangat penting, karena kita bisa mengatur postingan kita akan di posting secara otomatis jam berapa dan hari apa, jika kita mempunyai 10 artikel untuk 5 hari kemudian kita bisa mengatur 2 artikel di publish dalam sehari dengan mudah.

Dalam rangka untuk menjadwalkan posting , cukup klik link Edit di sebelah Publish Segera pilihan, yang terletak di bagian Publish di sebelah kanan posting draft . Pilih waktu dan tanggal ketika Anda ingin posting untuk go live dan klik OK . Tombol Publish sekarang akan dibaca sebagai schedule .

4 . Sticky Posts

Jika beberapa posting Anda yang lebih populer daripada yang lain , dan terutama jika posting ini populer membantu mendorong banyak lalu lintas ke blog Anda , Anda bisa mengambil keuntungan dari fitur Sticky yangditawarkan oleh WordPress . Untuk menggunakannya , klik tautan Edit di sebelah opsi Visibility Publish bagian posting Anda . Centang kotak yang bertuliskan “Sticky posting ini ke halaman depan , ” dan tergantung pada tata letak tema Anda , ini akan menampilkan posting di bagian yang ditunjuk dari halaman depan Anda . Pilihan ini kurang dimanfaatkan terutama karena banyak pengguna WordPress tidak tahu tentang keberadaannya .

5 . More Tag

<!–more–>

Anda mungkin telah melihat banyak blog yang memiliki kutipan untuk setiap postingan di homepage, dengan Continue Reading atau Read More link di bawah masing-masing artikel , jika pengunjung menekan readmore maka akan menuju kehalaman postingan yang penuh. Sebagai nyaman sebagai fitur ini , masih sangat kurang dimanfaatkan oleh banyak blogger yang juga tidak tahu bagaimana menggunakannya atau tidak tahu tentang keberadaannya . Sebuah tag readmore dapat digunakan untuk memotong postingan yang panjang. tapi sebagian template banyak yang sudah otomatis, dan juga ada plugins untuk membuat readmore secara otomatis.

6 . Next Page Tag

<!–nextpage–>

Tag halaman berikutnya dapat benar-benar berguna ketika menulis tutorial yang lengkap . Hal ini memungkinkan Anda untuk memecah atau memisah tutorial / artikel / posting ke beberapa halaman yang akan membuatnya lebih mudah dibaca bagi pengguna .

7 . Membatasi Jumlah Pos Revisi

WordPress membuat perubahan terakhir dari setiap pos menggunakan fitur pos revision . Ini adalah fitur yang hebat tetapi jika Anda memiliki banyak posting maka juga dapat mengambil banyak ruang dalam database Anda jika terus menerus bertambah dan tentunya akan membuat website menjadi berat .
Anda sebenarnya dapat mematikan fungsi revision ini, tapi saya sarankan untuk tetap menghidupkan, karena fitur ini bisa membantu anda untuk melihat revisi postingan anda sebelumnya jika memang sangat perlu. dan saya memberikan pilihan untuk membatasi fitur revisi ini untuk 3X penyimpanan revisi yaitu dengan cara menyisipkan kode berikut di ” wp – config.php ” file wordpress Anda :